Honda MegaPro 160 Advance
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Produk ini resmi diluncurkan pada tahun 2006. Sering juga disebut Honda MegaPro Primus, merujuk bintang iklannya yang memakai aktor Primus Yustisio.
Terdapat sejumlah perubahan signifikan, terutama dari sisi bodi. Versi ini hadir dengan bodi tengah yang menyambung dengan belakang, tangki BBM yang lebih tinggi, serta desain lampu buritan yang mengikuti desain bodi.
Untuk jeroan, Honda MegaPro 160 Advance masih setia membawa mesin 4-tak berkapasitas 160cc. Produk ini sendiri bertahan di pasaran tanah air hingga tahun 2009.
Honda MegaPro 160 Facelift
Selang tiga tahun kemudian, generasi kedua kuda besi ini resmi mengaspal di pasaran. Kala itu, varian ini gak membawa banyak revisi berarti, kecuali stripping yang lebih eye catching.
Pada tahun 2004, Honda sempat melepas model MegaPro CW. Produk ini mengusung pelek palang atau racing. Sementara, jantung pacu masih mengusung mesin berkapasitas 160cc.
Baca Juga: Sempat Discontinue, Ini Sepak Terjang Suzuki Smash di Indonesia
bok aki megapro lama tahun 2000-2006 tutup aki honda megapro tahun 2000-2006 cover bok aki honda megapro hiu tahun 2000-2006
Harga saham Gudang Garam (IDX: GGRM) terus turun sepanjang tahun 2021. Harga saham GGRM dari awal Januari hingga September 2021 sudah turun sebesar 22%. Harga saham GGRM pada Januari 2021 masih berada di level Rp 41.000 per lembar. Namun, September 2021 harga saham GGRM kembali turun ke Rp 31. 900 per lembar.
Harga tertinggi saham Gudang Garam (GGRM) Rp 83.800 per lembar di tahun 2017 dan di tahun 2018. Namun, tahun 2019 harga saham GGRM anjlok ke harga Rp 53.000 per lembar atau -37%. Kemudian, terus anjlok hingga tahun 2020 di level Rp 41.000 atau minus 23%. Berikut histori harga saham GGRM selama 10 tahun terakhir.
Harga Saham GGRM 10 Tahun Terakhir:
Demikianlah daftar harga saham Gudang Garam (GGRM) selama 10 tahun terakhir. Dapat disimpulkan bahwa selama 10 tahun terakhir harga saham terendah Gudang Garam (GGRM) yaitu Rp 31.900 per lembar di tahun 2021. Sementara harga tertinggi saham Gudang Garam (GGRM) ada di tahun 2017 dan 2016 sebesar Rp 83.000 per lembar.
Dari sisi laba, PT Gudang Garam Tbk mencatat kinerja laba yang terus bertumbuh selama periode 2013 - 2019. Selama periode tersebut, laba perseroan melonjak sekitar 16,6% CAGR dari Rp4,3 triliun pada 2013 menjadi Rp10,9 triliun pada 2019.
Sayangnya, setelah itu, laba GGRM turun signifikan sekitar -36,5% CAGR menjadi Rp2,8 triliun pada 2022. Penyusutan laba perseroan selama tiga tahun berturut-turut ini utamanya disebabkan oleh kenaikan cukai (termasuk PPN dan pajak rokok) secara signifikan yang tidak diikuti dengan kenaikan harga jual yang mencukupi. Hal ini menyebabkan beban pokok penjualan naik melampaui pertumbuhan penjualan dan margin laba bruto menurun.
Selain hal tersebut, beberapa faktor lain yang juga berpengaruh terhadap kinerja perseroan antara lain kenaikan inflasi, penurunan daya beli masyarakat karena Covid-19, hingga adanya tren pergeseran konsumen ke produk yang lebih murah (downtrading) di pasar yang sangat kompetitif.
Terkini, berdasarkan laporan keuangan GGRM periode kuartal I 2023, Perseroan membukukan pendapatan Rp29,7 triliun dan laba bersih sebesar Rp1,9 triliun. Laba GGRM naik 53% secara kuartalan dan 82,3% jika dibandingkan dengan laba periode kuartal I 2022 yang sebesar Rp1,07 triliun.
Sementara, pendapatan tercatat naik tipis 1,5% dari pendapatan GGRM pada kuartal I 2022, dan turun 3,3% jika dibandingkan dengan pendapatan pada kuartal IV 2022. Membaiknya kinerja GGRM pada kuartal I-2023 tersebut disebabkan oleh turunnya beban pokok penjualan yang kemudian mendorong peningkatan pada laba kotor perseroan sebesar 33% yoy (year-on-year) menjadi Rp4,4 triliun pada 2022.
Kecuali pada 2020, emiten rokok PT Gudang Garam Tbk (GGRM) ini diketahui selalu membagikan dividen setiap tahunnya sejak 2009. Terbaru pada 18 Juli 2023, GGRM tercatat membagikan dividen tunai sebesar Rp2,3 triliun yang setara dengan Rp1.200 per lembar saham. Jika mengacu pada harga penutupan saham GGRM pada tanggal Cum Date Dividen, yaitu 7 Juli 2023 di level Rp27.775 per saham, maka indikasi dividen yield GGRM untuk tahun buku 2022 adalah sebesar 4,3%
Beli Saham GGRM di Stockbit
Itulah tadi ulasan singkat tentang saham GGRM, dan kinerja keuangannya dalam 10 tahun terakhir. Apabila kamu tertarik dengan saham ini, kamu dapat membelinya lewat aplikasi Stockbit. Stockbit adalah platform investasi saham online yang memiliki banyak fitur menarik.
Salah satunya adalah fitur Seasonality yang memungkinkan kamu untuk melihat kecenderungan performa suatu saham setiap bulan dari tahun ke tahun. Dengan fitur ini, kamu bisa mengetahui kira-kira kapan musim-musim atau momentum yang tepat untuk berinvestasi pada suatu saham agar potensi profitnya maksimal dan dengan minimal risiko.
Bulan Desember adalah bulan musim hujan tropis awal. Langit malam berkabut dan kondisi berawan tebal hitam. Kondisi ini membuat Bulan purnama tak bisa tampak jelas dilihat mata.
Bulan purnama terakhir pada tahun 2024 akan di mulai pada malam ini, 13 Desember 2024, sampai dengan tanggal 16 Desember 2024 pagi hari, pukul 10.00 Wita. Selama 3 hari, kita alami Bulan purnama. Jarak Bulan dengan Bumi adalah 370.398 km.
Ini adalah Bulan purnama keduabelas dan terakhir. Di Jerman, Bulan purnama ini dijuluki Yuli Mond atau Bulan dingin.
Selain Bulan purnama, di langit ada raksasa Jupiter di kanan atas Bulan. Jupiter terletak di konstelasi Taurus dengan gugus terbuka Pleides.
Pleides, Jupiter dan Bulan purnama adalah daya tarik yang bisa dilihat dengan mata jika kondisi cerah tanpa kabut hitam dan awan tebal di langit. Di barat daya ada Venus, benda langit paling terang urutan kedua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Nature Selengkapnya
Bulan Desember adalah bulan musim hujan tropis awal. Langit malam berkabut dan kondisi berawan tebal hitam. Kondisi ini membuat Bulan purnama tak bisa tampak jelas dilihat mata.
Bulan purnama terakhir pada tahun 2024 akan di mulai pada malam ini, 13 Desember 2024, sampai dengan tanggal 16 Desember 2024 pagi hari, pukul 10.00 Wita. Selama 3 hari, kita alami Bulan purnama. Jarak Bulan dengan Bumi adalah 370.398 km.
Ini adalah Bulan purnama keduabelas dan terakhir. Di Jerman, Bulan purnama ini dijuluki Yuli Mond atau Bulan dingin.
Selain Bulan purnama, di langit ada raksasa Jupiter di kanan atas Bulan. Jupiter terletak di konstelasi Taurus dengan gugus terbuka Pleides.
Pleides, Jupiter dan Bulan purnama adalah daya tarik yang bisa dilihat dengan mata jika kondisi cerah tanpa kabut hitam dan awan tebal di langit. Di barat daya ada Venus, benda langit paling terang urutan kedua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Nature Selengkapnya
Honda MegaPro 160 Neotech
Dihadirkan sebagai peralihan GL Pro Neotech, Honda MegaPro melakukan debut di Indonesia pada tahun 1999. Dibandingkan pendahulunya yang masih kaku, motor ini membawa desain yang lebih membulat.
Di sektor jantung pacu, pabrikan Jepang menanamkan mesin tipe 4-stroke, OHC, berkapasitas 160cc. Honda MegaPro 160 diklaim sanggup meletupkan tenaga puncak 13,3 PS pada putaran 8.500 rpm.
Infokan ke saya jika ada yang dijual
Akses LacakHarga kapan saja dengan mudah.
Selain varian Honda Blade 125 FI, pada awal tahun 2019, PT AHM resmi menyuntik mati model Honda MegaPro. Produk tersebut sudah tidak lagi dipajang di situs resmi perusahaan.
Honda terpaksa menghentikan produksi MegaPro lantaran adanya pergeseran tren di pasaran. Alhasil, di segmen sport bike 150cc, Honda menyisakan varian CBR150R, CB150R, dan CB150 Verza.
Sebenarnya, Honda MegaPro sempat menjadi unggulan pabrikan di kelas sport touring. Rilis awal milenium ketiga, kuda besi ini bertahan cukup lama di pasaran. Nah, untuk nostalgia, intip generasi Honda MegaPro sejak awal hingga akhirnya masuk kotak.
Honda New MegaPro 150
Pada tahun 2010, generasi keempat Honda MegaPro resmi dirilis. Berlabel New MegaPro, mesin kuda besi ini mengalami penurunan kapasitas dari 160cc menjadi 150cc.
Meski punya mesin lebih kecil dibandingkan varian sebelumnya, namun daya New MegaPro 150 diklaim lebih dahsyat, 13,7 PS berbanding 13,3 PS. Selain itu, produk ini juga dikatakan lebih irit bahan bakar.
Honda New MegaPro FI
Setelah bertahan empat tahun, generasi keempat resmi pensiun dan digantikan model New MegaPro FI. Mengaspal pada tahun 2014, seperti namanya, motor ini dibekali dengan sistem pengabutan bahan bakar injeksi.
Selain sudah membawa sistem injeksi, New MegaPro FI juga dibekali cover tangki, knalpot lebih panjang, dan footstep belakang model gantung. Namun, power motor ini mengalami penurunan dibandingkan versi karburator, yaitu 13,3 PS berbanding 13,7 PS.
Nah, itu tadi deretan generasi Honda MegaPro dari model pertama hingga yang terakhir. Kamu punya motor yang satu ini?
Baca Juga: Honda Rilis PCX Listrik, Mampu Menempuh 69Km Sekali Isi Baterai
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.